About Me

Menuang Rasa , Merajut Asa
>Abid Nurhuda

Filsafat Itu Benar


NAMA  : Abid Nurhuda                                       DOSEN : Bpk Yoga Khoiri Ali M,A
NIM       :183111122                                            MAKUL:Filsafat Ilmu





Teori Kebenaran Filsafat dan Macam-Macamnya
kebenaran filsafat




A.LATAR BELAKANG
                  Manusia selalu berusaha menemukan kebenaran, Beberapa cara ditempuh untuk memperoleh kebenaran, antara lain dengan menggunakan rasio seperti para rasionalis dan melalui pengalaman atau empiris. Pengalaman-pengalaman yang diperoleh manusia membuahkan prinsip-prinsip yang lewat penalaran rasional, kejadian-kejadian yang berlaku di alam itu dapat dimengerti. Ilmu pengetahuan harus dibedakan dari fenomena alam. Fenomena alam adalah fakta, kenyataan yang tunduk pada hukum-hukum yang menyebabkan fenomena itu muncul. Ilmu pengetahuan adalah formulasi hasil aproksimasi atas fenomena alam atau simplifikasi atas fenomena tersebut.
Dari sebab di atas menimbulkan beberapa teori kebenaran  :

1).Teori Korespondensi (Teori persesuaian)
Korespondensi merupakan teori kebenaran yg mengatakan bahwa suatu pengetahuan itu sohih apabila proporsi bersesuaian dengan realitas yg menjadi objek pengetahuan itu.Kesohihan korespondensi itu memiliki pertalian yg erat dengan kebenaran dan kepastian inderawi.

2).Teori Konsistensi/Koherensi (teori keteguhan)
Berdasarkan teori ini suatu pernyataan dianggap benar bila pernyataan itu bersifat koheren atau konsisten dengan pernyataan-pernyataan sebelumnya yang dianggap benar. Artinya pertimbangan adalah benar jika pertimbangan itu bersifat konsisten dengan pertimbangan lain yang telah diterima kebenarannya, yaitu yang koheren menurut logika.

3). Teori Pragmatistik 
Kebenaran suatu pernyataan diukur dengan kriteria apakah pernyataan tersebut bersifat fungsional dalam kehidupan praktis. Artinya, suatu pernyataan adalah benar, jika pernyataan itu atau konsekuensi dari pernyataan itu mempunyai kegunaan praktis bagi kehidupan manusia.

B.BUKTI DARI TEORI DI ATAS

1).Pemahaman dari teori pertama dalam kehidupan sehari-hari adalah ,menurut saya begini “kota Yogyakarta terletak di pulau Jawa” maka pernyataan itu adalah benar sebab pernyataan itu dengan obyek yang bersifat faktual, yakni kota Yogyakarta memang benar-benar berada di pulau Jawa. Sekiranya orang lain yang mengatakan bahwa “kota Yogyakarta berada di pulau Sumatra” maka pernnyataan itu adalah tidak benar sebab tidak terdapat obyek yang sesuai dengan pernyataan terebut.

2).Sedangkan dari Teori yg ke dua adalah pernyataan “semua manusia pasti akan mati” adalah suatu pernyataan yang benar, maka pernyataan bahwa “si Hasan seorang manusia dan si Hasan pasti akan mati” adalah benar pula, sebab pernyataan kedua adalah konsisten dengan pernyataan yang pertama.

3).Lalu teori yg ke tiga contohnya adalah Misalnya, orang yang tersesat di sebuah hutan kemudian menemukan sebuah jalan kecil. Timbul ide, jangan-jangan jalan ini akan membawanya keluar dari hutan tersebut untuk sampai pada pemukiman penduduk. Ide tersebut benar jika pada akhirnya dengan dituntun oleh ide tadi ia akhirnya sampai pada pemukiman manusia.

C.KESIMPULAN
Dari beberapa teori di atas,Saya setuju dan sependapat karena  telah di praktekkan manusia di dalam kehidupan nyata. Yang mana masing-masing mempunyai nilai dan dan menghasilkan manfaat.

Post a Comment

0 Comments